Batam – Perum Bulog Batam, Kepulauan Riau, melakukan penambahan pasokan beras sebanyak-banyaknya 1.200 ton menjauhi akhir tahun 2024 guna memverifikasi ketersediaan beras mencukupi.
Kepala Perum Bulog Batam Meirizal Sudyadi ke Batam, Jumat, mengutarakan pada waktu ini pasokan beras medium Cadangan Beras eksekutif (CBP) ke Gudang Bulog berjumlah 2.387 ton.
Dengan begitu secara keseluruhan ketersediaan pasokan beras medium CBP pada Bulog Batam sejumlah 3.587 ton sehingga mencukupi keinginan hingga lima bulan mendatang.
“Existing stok fisik beras medium CBP dalam Gudang Bulog pada waktu ini total 2.387.164 kg. Untuk penambahan beras medium CBP masih pada pengiriman 1.200.000 kg,” kata Meirizal.
Ia menyatakan selain pasokan beras kualitas medium, pihaknya juga tersedia pasokan beras dengan kualitas premium sebanyak 4.160 kg.
"Sehingga persediaan di Batam serta ke Karimun cukup untuk membantu pemenuhan pangan merupakan beras di dalam Batam," ujar dia.
Dari total ketersediaan beras ke Gudang Bulog sebanyak 2.387 ton tersebut, 2.361 ton pasokan di Gudang Bulog Pusat Kota Batam lalu 25.360 kg pasokan di dalam Gudang Bulog Karimun.
Menurut Meirizal, pada satu minggu pihaknya menyalurkan sekitar 90 ton beras ke bursa tradisional, ritel modern, hingga outlet Rumah Pangan Kita (RPK).
“Kebutuhan warga terhadap beras beragam tergantung prefer yang mana mana. Kalau dari hasil monev salur beras medium CBP di pangsa tradisional,ritel modern, gerai RPK dengan total tersalur per minggu kurang lebih tinggi 90 ton,” ujar dia.
